Jakarta, NU Online Ketua Pengurus Pusat Rabithah Ma’ahid Islamiyyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) KH Abdul Ghoffar Rozien menyerukan agar Presiden Joko Widodo menepati janjinya dalam kampanye. Jika Presiden pernah mengusulkan 1 Muharam, RMI berpendapat 22 Oktober lebih tepat karena alasan historis.

Dalam telaah tentang peristiwa pertempuran 10 November 1945 yang menjadi Hari Pahlawan, sejumlah tanda tanya yang muncul terkait latar belakang peristiwa tersebut muaranya selalu mengarah kepada satu peristiwa yang berangkaian satu sama lain yang tidak bisa dihapuskan salah satunya sebagai

Peran dan kontribusi NU terhadap eksistensi dan tegaknya NKRI tidak bisa dibantah. Resolusi Jihad NU, 22 Oktober 1945 cuplikannya